Iklan Adsense

Posted by : Zidan Kamis, 21 Januari 2016

Perangkat LAN dan Fungsinya

> Repeater/Penguat

Repeater, bekerja pada OSI Layer 1,  Fisik jaringan, menguatkan sinyal dan mengirimkan dari satu repeater ke repeater lain. Repeater tidak merubah informasi yang ditransmisikan dan repeater tidak dapat memfilter informasi. Repeater hanya berfungsi membantu menguatkan sinyal yang melemah akibat jarak, sehingga sinyal dapat ditransmisikan ke jarak yang lebih jauh.

Fungsi Repeater 

•    Untuk mengover daerah-daerah yang lemah sinyal dari Server (pemancar)
•    Untuk memperjauh sinyal dari Server (pemancar)
•    Untuk mempermudah akses sinyal Wifi dari Server


> HUB

Hub menghubungkan semua komputer yang terhubung ke LAN.Hub adalah repeater dengan jumlah port banyak (multiport repeater). Hub tidak mampu menentukan tujuan; Hub hanya mentrasmisikan sinyal ke setiap line yang terkoneksi dengannya, menggunakan mode half-duplex.Hub digunakan pada Topologi Star. Hub merupakan perangkat jaringan yang bekerja di OSI layer 1, Physical Layer. Sehingga dia hanya bekerja tak lebih sebagai penyambung atau concentrator saja, dan hanya menguatkan sinyal di kabel UTP. HUB tdk Mengenal MAC Addressing / Physical Addressing shingga tdk bisa memilah data yg harus ditransmisikan shingga collision tdk bisa dihindari dari penggunaan HUB ini. 


Fungsi HUB

•    Memfasilitasikan penambahan penghilangan atau penambahan workstation
•    Menambah jarak network ( fungsi sebagai repeater )
•    Menyediakan fleksibilitas dengan mensupport interface yang berbeda ( Ethernet, Toket ring, FDDI )
•    Menawarkan featur yang fault tolerance ( Isolasi Kerusakan )
•    Memberikan menegement yang tersentralisasi ( koleksi informasi, diagnostic)


> Bridge

Bridge adalah aœintelligent repeatera. Bridge menguatkan sinyal yang ditransmisikannya, tetapi tidak seperti repeater, Bridge mampu menentukan tujuan. Selain itu bridge juga membagi satu buah jaringan kedalam dua buah jaringan. Berbeda dengan Hub, Bridge dapat mempelajari MAC address tujuan. Ketika sebuah komputer mengirim data untuk komputer tertentu, bridge akan mengirim data tersebut melalui port yang terhubung dengan komputer tujuan saja. Namun, ketika belum menemukan port mana yang terhubung dengan komputer tujuan, Bridge akan mencoba mengirim pesan broadcast ke semua port (kecuali port komputer pengirim). Setelah port tujuan diketahui, maka untuk selanjutnya hanya port itu saja yang akan dikirim data. Bridge jaringan adalah sebuah komponen jaringan yang digunakan untuk memperluas jaringan atau membuat sebuah segmen jaringan. Bridge jaringan beroperasi di dalam lapisan Data-Link pada model OSI Layer 2. Bridge juga dapat digunakan untuk menggabungkan dua buah media jaringan yang berbeda, seperti halnya antara media kabel Unshielded Twisted-Pair (UTP) dengan kabel serat optik atau dua buah arsitektur jaringan yang berbeda.
Secara umum ada 3 kategori Bridge, yaitu :
Local Bridge : Menghubungkan beberapa LAN
Remote Bridge : Menghubungkan LAN dengan WAN
Wireless Bridge : Menghubungkan LAN dengan remote node

Fungsi Bridge

BRIDGE berfungsi untuk membagi sebuah jaringan hingga menjadi dua buah jaringan . BRIDGE mengatur informasi diantara kedua sisi network agar dapat berjalan dengan teratur .


> Switch

Switch menghubungkan semua komputer yang terhubung ke LAN, sama seperti hub. Perbedaannya adalah switch dapat beroperasi dengan mode "full-duplex" dan "mampu mengalihkan jalur dan memfilter informasi ke dan dari tujuan yang spesifik". Switch merupakan perangkat jaringan yang bekerja pada OSI Layer 2, Data Link Layer. dia bekerja sebagai penyambung / concentrator dalam Jaringan. Switch mengenal MAC Adressing shingga bisa memilah paket data mana yang akan di teruskan ke mana.

Fungsi Switch

Dan switch ini digunakan sebagai repeater/penguat. Berfungsi untuk menghubungkan kabel-kabel UTP ( Kategori 5/5e ) komputer yang satu dengan komputer yang lain. Dalam switch biasanya terdapat routing, routing sendiri berfungsi untuk batu loncat untuk melakukan koneksi dengan komputer lain dalam LAN.


> Router

Router adalah peningkatan kemampuan dari bridge. Router mampu menunjukkan rute/jalur (route) dan memfilter informasi pada jaringan yang berbeda. Beberapa router mampu secara otomatis mendeteksi masalah dan mengalihkan jalur informasi dari area yang bermasalah. Router bekerja menggunakan routing table yang disimpan di memory-nya untuk memutuskan tentang kemana dan bagaimana paket dikirimkan. Router dapat memutuskan rute terbaik, oleh karena itu router lebih "cerdas" dibanding bridgeRouter merupakan perangkat jaringan yang bekerja pada OSI Layer 3, Network Layer. Pada layer ini sudah dikenal pengalamatan jaringan menggunakan IP Address, dan router ini berperan penting sebagai penghubung/penerus paket data antara dua segmen jaringan atau lebih.

Fungsi Router

Router berfungsi utama sebagai penghubung antar dua atau lebih jaringan untuk meneruskan data dari satu jaringan ke jaringan lainnya. Perbedaannya dengan Switch adalah kalau switch merupakan penghubung beberapa alat untuk membentuk suatu Local Area Network (LAN).



Infrastruktur WAN (Wide Area Network)
Seperti LAN (Local Area Network), terdapat sejumlah perangkat yang melewatkan aliran informasi data dalam sebuah WAN. Penggabungan perangkat tersebut akan menciptakan infrastruktur WAN. Perangkat-perangkat tersebut adalah :
  • Router
  • ATM Switch
  • Modem and CSU/DSU
  • Communication Server
  • Multiplexer
  • 25/Frame Relay Switches
ROUTER
Router adalah peningkatan kemampuan dari Bridge. Router mampu menunjukkan Rute/jalur (Route) dan memfilter informasi pada jaringan yang berbeda. Beberapa router mampu secara otomatis mendeteksi masalah dan mengalihkan jalur informasi dari area yang bermasalah.
SWITCH ATMswitch
Switch ATM menyediakan transfer data berkecepatan tinggi antara LAN dan WAN.
MODEM (Modulator / Demodulator)
Modem mengkonversi sinyal digital dan analog. Pmodemada pengirim, modem mengkonversi sinyal digital ke dalam bentuk yang sesuai dengan teknologi transmisi untuk dilewatkan melalui fasilitas komunikasi analog atau jaringan telepon (Public Telepon Line). Di sisi penerima, modem mengkonversi sinyal ke format digital kembali.
CSU/DSU (Channel Service Unit / Data Service Unit)CSU
CSU/DSU sama seperti modem, hanya saja CSU/DSU mengirim data dalam format digital melalui jaringan telepon digital. CSU/DSU biasanya berupa kotak fisik yang merupakan dua unit yang terpisah :CSU/DSU.
MULTIPLEXERmultiplexer
Sebuah Multiplexer mentransmisikan gabungan beberapa sinyal melalui sebuah sirkuit (circuit). Multiplexer dapat mentransfer beberapa data secara simultan (terus-menerus), seprti video, sound, text, dan lain-lain.
Peralatan Untuk Membangun Jaringan WAN
Peralatan yang dibutuhkan untuk membuat jaringan WAN beserta fungsinya:
  1. Antena Grid
Fungsi dari Antena Grid sendiri adalah untuk memperkuat dan mengarahkan sinyal Wireless untuk melakukan koneksi point to point atau point to multipoint. Dimana antena ini berfungsi menerima dan mengirim signal data dengan sistem gelombang radio 2,4 Mhz.
  1. Access Point Radio Senao
Fungsi sebagai Hub atau Switch yang berguna untuk menghubungkan jaringan lokal dengan jaringan Wireless atau Nirkabel, di access point inilah koneksi data dipancarkan atau dikirim melalui gelombang radio, ukuran kekuatan sinyal juga mempengaruhi, semakin besar kekuatan signal semakin luas jangkauannya.
  1. Kabel Pigtail
Fungsi Kabel Pigtail yaitu untuk menghubungkan Antena Grid dengan Access Point Radio Senao.
  1. Kabel UTP
Fungsi dari kabel UTP sendiri yaitu untuk menghubungkan radio senao dengan Komputer.
  1. PC (Personal Computer)
Fungsi dari PC yaitu sebagai server dan client dalam jaringan tersebut.

{ 1 komentar... read them below or add one }

  1. Lucky Club - Casino Site - Lucky Club Live
    Lucky Club is a casino site providing an luckyclub.live authentic Vegas experience from the comfort of your own home. The only one of the most authentic and reliable casinos in the UK

    BalasHapus

Popular Post

Followers

- Copyright © 2013 TKJ -Metrominimalist- Powered by Blogger - Designed by Johanes Djogan -